Jumat, 28 Oktober 2016

Konfigurasi Default Route



Sekenario : Perusahaan Anda baru saja menambah router Cisco 1841 baru sebagai border device. Mereka
menyewa bandwidth sebesar 64Kbps untuk koneksi kedua office dari ISP lokal. Sejak saat itu semua trafik bukan
lagi jaringan lokal, harus di rutekan ke router ISP. Admin jaringan senior telah memutuskan
sebuah default route ke router ISP yang akan di konfigurasi. Anda telah ditunjuk untuk
menyelesaikan configurasi tersebut.
Karena pada kasus ini yang kita konfigurasi default route adalah router border1 dan border2
maka router ISP harus sudah kita konfigurasi terlebih dahulu dengan routing static.
Sebelum kita konfigurasi default route lihat routing tabel pada Border 1 dan Border 2 dengan mengetikan perintah show ip route.

Border1#show ip route
Border2#show ip route
Saat ini routing tabel hanya berisi informasi routing untuk dua network lokal yang terkoneksi dan the gateway of last resort is not set.
Konfigurasi default route pada router Border1 :
Border1(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 172.16.1.1
Border1(config)#end
Border1#copy running-config startup-config
Destination filename [startup-config]?
Building configuration…
[OK]
Konfigurasi default route pada router Border2 :
Border2(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 se0/0/1
Border2(config)#end
Border2#copy running-config startup-config
Destination filename [startup-config]?
Building configuration…
[OK]
Perifikasi hasil konfigurasi dan koneksi
Check tabel routing pada router Border1
Border1#show ip route
check tabel routing pada router Border2
Border2#show ip route
Routing tabel sekarang berisi informasi routing untuk dua network lokal yang terkoneksi langsung,
dan “a default route setting the Gateway of last resort”
ping DNS server dari PC1 menggunakan Command Prompt
ping PC2 dari PC1 menggunakan Command Prompt
REFLEKSI
Pertanyaan :
1. Sebutkan dua cara yang bisa digunakan untuk mengkonfigurasi default route?
2. Bagaimana cara anda mengidentifikasi default route sudah dikonfigurasi ketika melihat routing tabel?
Jawab
1. a. Menentukan rute via berdasarkan ip address hop selanjutnya ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 172.16.1.1
b. Menentukan rute via berdasarkan interface hop selanjutnya ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 se0/0/1
2. – Pada tabel routing yang telah dikonfigurasi terdapat kode S* sedangkan sebelum dikonfigurasi tidak ada.
– Pada tabel routing yang telah dikonfigurasi terdapat informasi “Gateway of last resort is <ip next hop> <network next hop>, sedangkan pada tabel routing yang belum dikonfigurasi adalah “the gateway of last resort is not set”
Share:

0 komentar:

Posting Komentar